Topik Kelima: Acquiring Knowledge

Questions:
  1. Jelaskan beda dari 3 knowledge goal yang ada (Stretegic, operational, normatif)
  2. Jelaskan perbedaan antara knowledge identification dan knowledge acquisition
  3. Jelaskan beda dari 3 pendekatan dalam knowledge identification (Struktural, activities, behavioral)
  4. Jelaskan bagaiman cara menghasilkan fitur dengan melihat dari knowledge goal dan knowledge identification
  5. Apa itu knowledge map ? berikan contohnya ? Untuk tipe knowledge seperti apa (lihat pertanyaan nomor 3) yang cocok untuk knowledge map, berikan penjelasannya.

answer:

1. Perbedaan dari 3 knowleadge goal adalah :

Pada Strategic knowledge perusahaan lebih harus mempunyai strategic knowledge persaingan dalam pasar, perusahaan harus punya rencana jangka panjang untuk mensiasati persaingan antar perusahaan, di harapkan dengan mempunyai rencana jangka panjang tujuan perusahaan dapat segera tercapai.

Untuk operational lebih ke arah jangka pendek, sifatnya lebih nyata dan jelas untuk bertujuan kepraktisan, dengan menggunakan rencana jangka pendek perusahan dapat melihat hasil yang cepat tercapai dan dapat di ukur sesuai target yang di tentukan.

Normative management, mendengar namanya saja kita sudah bisa tahu bahwa ini lebih bertujuan untuk mensosialisasikan budaya dalam perusahaan,organisasi atau individu, diharapkan dengan adanya normative management ini semua orang yang ada di perusahaan dapat terbuka dan belajar memanfaatkan knowledge yang ada untuk dapat memecahkan permasalahanya dan bisa sharing knowledge kepada individu atau kelompok.

2. Perbedaan antara knowledge identification dan knowledge acquisition adalah :

Knowledge identification berhubungan dengan faktor knowledge internal perusahaan, hal ini penting karna merupakan titik awal dari pentingnya proses knowledge management, perusahaan harus bisa menganalisa knowledge yang ada di dalam perusahaan sehingga bisa bermanfaat sesuai dengan fungsinya masing – masing.

Sedangkan knowledge acquisition lebih berhubungan dengan external knowledge dari perusahaan, biasanya perusahaan mendapatkan knowledge external dari para ahli atau para stakeholder dari luar, sehingga perusahaan mempunyai pandangan yang luas untuk memberikan knowledge untuk perusahaanya sendiri.

3. Perbedaan dari 3 pendekatan dalam knowledge identification :

Struktural merupakan knowledge yang lahir dari struktur organisasi itu sendiri, biasanya struktur organisasi tersebut terbentuk dari tugas atau wewenang dalam setiap lapisan pekerja, prosedur kerja, tata cara pekerjaan dan standar kerja juga termasuk knowledge yang harus di bahas dalam struktur perusahaan.

Activities, dalam hal ini lebih membahas kearah menjalakan fungsi knowledgenya, lebih di kenal juga sebagai function knowledge karena lebih membahas fungsi orangnya itu sendiri.

Behavioral, di knowledge ini para pekerja di ajarkan untuk berbudaya baik, karena keberhasilan pola kerja yang baik lahir dari budaya yang baik pula.

4. Cara menghasilkan fitur dengan melihat dari knowledge goal dan knowledge identification adalah :

1. Mempunyai target dan tujuan di suatu perusahaan atau organisasi

2. Membangun budaya yang baik di perusahaan

3. Menjalankan KM yang ada di perusahaan

4. Mengembangankan knowledge internal atau pun external di perushaan untuk mencapai target yang telah di tentukan.

5. Yang di maksud knowledge map adalah : Pengelompokan karyawan sesuai dengan bidang keahlianya sendiri. Contohnya. Accounting dan finance meskipun kebanyakan orang memandang ke dua bidang tersebut sama – sama mengurus keuangan, tapi mereka mempunyai tugas yang berbeda.

Menurut saya tipe yang cocok untuk knowledge map adalah : Activities karena, lebih membahas fungsi dari orang tersebut, lebih secara detail membahas tugas aktifitas dari jabatan masing – masing.

This entry was posted in Tugas Individu Knowledge Management. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *